Kebocoran pada pipa air bisa diakibatkan dari banyaknya titik sambungan instalasi perpipaan atau dari getaran dan guncangan tekanan air di dalamnya. Untuk meminimalisir biaya perbaikan yang besar, pemilihan pipa yang sesuai perlu dilakukan.
Mengenal Beberapa Penyebab Kebocoran Pipa Air
Sambungan Pipa Air Terlalu Banyak
Umumnya sistem instalasi bangunan berpusat pada ruang bawah tanah dengan alasan kemudahan perawatan / maintenance atau tidak berisik seperti dari suara genset.
Untuk bangunan yang tidak memiliki shaft khusus instalasi, pemasangan kabel atau pipa bisa terlihat berantakan. Apalagi kalau ruang basemen semakin sempit dengan adanya ruang parkir.
Pemasangan instalasi seperti pipa air yang mengikuti bentuk tembok, pertemuan kolom dan balok struktur ruang bawah tanah akan memaksakan saluran air tersebut untuk terpasang berlika-liku hingga memiliki banyak sambungan / fitting.
Semakin banyak sambungan / fitting untuk pipa air maka semakin besar biaya yang dikeluarkan, dan semakin besar pula kemunculan titik-titik kebocoran.
Risiko Dinding Pipa Retak Akibat Getaran
Ketika gempa bumi, instalasi bangunan termasuk pipa air akan mengalami pergerakan yang relatif dengan skala gempa. Semakin besar goncangan, maka semakin besar kemungkinan pipa akan retak dan pecah.
Selain goncangan dari faktor alam, getaran yang terjadi akibat kuatnya tekanan air dalam pipa bisa menjadi penyebab keretakan juga.
Getaran tekanan air bisa disebabkan karena sistem distribusi air gravitasi yang terlalu tinggi, atau kekuatan pompa air untuk distribusi air bersih ke setiap lantai bangunan bertingkat yang sangat besar.
Pipa Seperti Apakah yang Cocok untuk Solusi Permasalahan Di Atas?
Sejarah Singkat Pipa Fleksibel PEX
Sebelum pipa PEX ditemukan, material pipa yang digunakan bermacam-macam. Ada yang terbuat dari tanah liat, kayu, dan timah.
Pada tahun 1950-an, sebagian besar perpipaan terbuat dari logam.
Mulai awal tahun 1960-an, sistem perpipaan dengan material plastik menjadi alternatif disamping bahan logam.
Dengan pipa plastik, ketahanan pada korosi lebih baik, instalasi dan sisi logistik menjadi lebih mudah.
Bahan PEX ditemukan pada tahun 1968 oleh Thomas Engle, seorang ilmuwan Jerman. Thomas Engle menemukan cara untuk membuat versi perpipaan polyethylene yang jauh lebih lembut dan lebih lentur.
Sejak tahun 1980-an, perpipaan PEX telah diperkenalkan dan digunakan di Eropa dan Amerika Serikat.
Di Indonesia sendiri, pipa PEX pertama kali diproduksi pada tahun 2006 oleh PT. Bojong Westplas dengan nama merek WESTPEX.
Karakteristik Pipa PEX Apa yang Menjadikannya Cocok sebagai Solusi?
Kekuatan dan fleksibilitas bahan PEX dalam mengatur lekukan pipa dikarenakan sifat elastisitas polyethylene.
Varian polyethylene ini diproses dengan mengunci molekul penysusun satu sama lain (inter-locking) hingga membentuk struktur kimia sambungan tiga dimensional pada molekulnya.
Varian dari proses ini dikenal sebagai CrossLinked Polyethylene.
Selain itu ciri khas yang sering ditemukan pada pipa fleksibel PEX adalah memiliki warna sesuai dengan fungsinya masing-masing. Warna merah untuk air panas. Warna biru untuk air dingin.
Sifat Fleksibel Pipa PEX Westpex
Fleksibilitas yang tinggi dan kerapatan bahannya membuat pipa PEX tidak mudah bocor, tahan banting, tidak pecah saat terkena benturan ataupun tekanan hidrolik.
Bahan PEX yang fleksibel dan tahan benturan memungkinkan badan pipa untuk meredam vibrasi yang ditimbulkan dari aliran air sehingga lebih tidak berisik dibandingkan dengan pipa berbahan rigid.
Pipa Air PEX Minimalkan Sambungan Fitting
Pipa air PEX lebih mudah dipasang dibandingkan pipa berbahan rigid. Ini karena pipa PEX dapat ditekuk pada radius dan sudut derajat tertentu tanpa memerlukan banyak sambungan.
Bahan PEX yang fleksibel dapat memutar dengan sudut 90 derajat tanpa perlu alat kelengkapan siku. Pipa fleksibel PEX dapat ditekuk dan dapat melengkung di sekitar framing struktural dan hambatan lainnya.
Dengan kemudahan dalam membengkokan pipa dapat menghilangkan kebutuhan untuk banyak siku dan fitting transisi lainnya sehingga dapat menghemat biaya dan mempercepat waktu pemasangan.
Keunggulan ini menjadikan pipa fleksibel PEX cocok untuk ruang instalasi air yang berlika-liku seperti pada basemen bangunan besar.
Kalaupun dibutuhkan menggunakan sambungan, proses penyambungan mulut pipa PEX pada fitting umumnya membutuhkan alat seperti expander dan pipe rounder.
Walau pemasangan pipa rigid umumnya lebih cepat dengan menggunakan lem atau tape. Namun kedepannya, kemungkinan kebocoran pada pipa fleksibel PEX lebih sedikit. [1]
Keunggulan Lain Pipa PEX Westpex untuk Variasi Air Panas dan Air Dingin
Daya Tahan Bocor Dinding Pipa PEX Merah Terhadap Suhu Panas
Menurut ASTM pipa PEX juga memiliki daya tahan terhadap air panas hingga 90°C. PEX juga dapat disambungkan dengan fitting pipa logam atau pipa tembaga tanpa resiko korosi.
Karena pipa dilewati air panas, bahan pipa seringkali ditemukan memuai sehingga bentuk pipa melendut. Pada saat air panas tidak mengalir, pipa menyusut kembali.
Siklus memuai dan menyusut yang berulang-ulang ini dapat menimbulkan resiko keretakan pada pipa. Tentu keretakan pada pipa akan berpengaruh pada cairan yang dialirkan melalui pipa yang dapat menyebabkan kebocoran.
Berdasarkan test kekuatan pipa air PEX terhadap panas yang dilakukan oleh WESTPEX, pipa PEX yang dipanaskan sampai 200 derajat celcius tidak mengalami kerusakan struktur dan bentuk.
Ketika memasuki masa pendinginan, dimensi pipa akan tetap pada kondisi awal dan tidak mengalami kerusakan.
Dengan ketahanan terhadap suhu dan tekanan tinggi, fitting pun tidak mudah lepas atau mengalami ekspansi sehingga kebocoran tidak terjadi.
Walau tahan panas, bahan PEX sebaiknya tidak diekspos pada cahaya UV matahari. Sehingga, pemakaian pipa PEX untuk aplikasikan di luar ruangan kurang disarankan.
Namun bila dibutuhkan, pipa air PEX harus dibungkus dengan pembungkus dalam bentuk foam, tape, atau isolasi sehingga terlindung dari cahaya matahari yang dapat merubah struktur kekuatan pipa PEX.
Pipa PEX Biru Tidak Mudah Bocor Ketika Membeku
Selain air panas, pipa Pex Westpex juga memiliki varian untuk air dingin. Fungsi pipa air dingin PEX juga memberikan perlindungan daya tahan pipa itu sendiri kalau suatu saat isi aliran air membeku di dalamnya.
Dalam instalasi air untuk pendingin ruang penyimpanan atau perpipaan untuk di daerah daratan tinggi dengan suhu sangat rendah, air dalam pipa dapat membeku. Pembentukan es akan mendorong molekul air untuk keluar ke kran air.
Semakin besar volume es, tekanan air pada bagian kran akan semakin besar hingga menyebabkan ekspansi dan akhirnya pipa robek berlubang. 2
Sifat elastisitas pipa PEX menjadikannya lebih unggul dibanding pipa berbahan kaku. Dinding pipa dapat fleksibel mengikuti ekspansi tekanan yang terjadi di dalam pipa.
Pipa dapat menggelembung pada titik tertentu, dan memang tetap akan pecah juga, namun daya tahan sebelum meledak dan besaran gelembungnya lebih baik dari pipa kaku. 3
Pipa PEX Westpex Sebagai Pipa Fleksibel yang Meredam Getaran
Sifat fleksibel dari pipa PEX menjadikannya cocok untuk dipasang pada ruang yang memiliki banyak sudut dan berlika-liku.
Elastisitasnya membantu pembelokan sluran pipa tanpa sambungan siku pada radius tertentu, dan dapat meredam getaran yang berpotensi merusak kekuatan struktural pipa air.
Referensi
2: https://www.wintershomeservices.com/blog/2018/november/why-do-water-pipes-burst-in-the-winter-/
3: https://www.sharkbite.com/resources/blog/how-pex-pipe-performs-winter