Mengenal Lebih Dekat Water Heater atau Pemanas Air
via pexels.com
via pexels.com
Kehadiran water heater atau pemanas air membuat mandi air hangat kini telah menjadi gaya hidup atau lifestyle khususnya bagi masyarakat perkotaan. Mandi air hangat memberikan kenyamanan dan melepas lelah setelah bekerja sepanjang hari.
Suhu hangat pada air akan membuat jantung berdetak lebih cepat ketika tetesan air mengenai kulit. Jantung bertugas untuk memompa dan mengalirkan darah yang mengandung oksigen ke seluruh sistem dalam tubuh. Ketika jantung berdetak lebih cepat maka jumlah oksigen yang dihirup menjadi lebih banyak.
Oksigen menjadi salah satu sumber energi bagi sistem dalam tubuh untuk dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Ketika kebutuhan oksigen terpenuhi maka sistem dalam tubuh akan bekerja secara maksimal. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa mandi air hangat membuat tubuh menjadi lebih rileks sehingga tidur menjadi lebih nyenyak.
Lihat juga: Manfaat Mandi Air Hangat Bagi Kesehatan
Water heater atau pemanas air adalah alat yang menggunakan sumber energi seperti energi surya, panas bumi, gas, listrik dan sumber energi lainnya untuk memanaskan air. Penggunaan water heater atau pemanas air akan mempermudah Anda untuk mendapatkan air hangat dalam waktu singkat.
Saat ini water heater atau pemanas air terdiri dari beragam jenis, bentuk dan model. Berikut adalah 3 jenis water heater yang paling banyak digunakan oleh masyarakat.
Pemanas air listrik atau electric water heater adalah alat pemanas air yang membutuhkan aliran listrik sebagai sumber energi untuk dapat memanaskan atau meningkatkan suhu air.
Water heater gas adalah alat pemanas air yang menggunakan gas seperti gas elpiji atau jenis gas lainnya sebagai sumber energi yang dimasukan ke dalam pipa atau tabung pada bagian bawah water heater untuk dilakukan proses pembakaran sehingga suhu air menjadi meningkat. Kapasitas water heater gas atau pemanas air gas tersedia dalam beragam ukuran mulai dari 6-10 liter per menitnya.
Pemanas air tenaga surya atau solar water heater dinilai lebih efisien bila dibandingkan dengan pemanas air jenis lainnya. Alasannya karena pemanas air tenaga surya menggunakan cahaya matahari sebagai sumber energi sehingga menjadi ramah lingkungan.
Namun meskipun demikian, beberapa jenis solar water heater juga dilengkapi dengan pemanas air listrik untuk menjamin suplai air panas selama musim hujan.
Memiliki alat pemanas air yang awet dan tahan lama adalah keinginan semua orang. Berikut 3 cara merawat water heater atau pemanas air.
Magnesium anoda adalah lapisan yang terdapat di dalam tangki sebagai tempat penyimpanan air. Pasttikan jika magnesium anoda pada tangki masih berfungsi dengan baik sehingga mampu menjaga ph air netral di angka 7.
Selain magnesium anoda, lamanya air dalam tangki juga akan mempengaruhi ph air. Jika air dalam tangki jarang atau tidak diganti maka ph air bisa berada diatas 7 sehingga menyebabkan tangki water heater menjadi asam atau ph air berada dibawah angka 7 akan menyebabkan tangki menjadi basah. Hal ini selain berbahaya bagi kesehatan juga akan membuat tangki water heater mengalami korosi sehingga menyebabkan kebocoran pada tangki alat pemanas air.
Safety valve adalah alat pengaman tekanan berlebih pada tangki water heater. Safety valve berfungsi untuk memastikan jika suhu pada tangki alat pemanas air berada pada suhu stabil. Agar tidak terjadi penyumbatan, naikkan tuas safety valve secara berkala sehingga air dapat mengalir dengan lancar.
Pengaturan suhu yang tepat dan memilih water heater atau pemanas air berkualitas menjadi salah satu cara agar water heater atau pemanas air menjadi awet dan tahan lama.
{BuyRp}{Unit}